Friday, March 28, 2025

Menjadi Orang Kristen Yang Berguna

 




























Tuntunlah orang kepada Tuhan

 

Suatu hari adik ipar saya yang berlatar belakang muslim, meminta saya untuk membelikan dia sebuah alkitab. Dalam hati saya berkata: Terima kasih TUHAN, Engkau telah menjawab doa-doa saya selama ini. Akhirnya saya membelikan sebuah Alkitab kemudian memberikan kepadanya. Saya terus berdoa agar ia bertumbuh dalam iman. Dan akhirnya ia mulai mengikuti ibadah rumah tangga di pelayanan sebuah gereja dimana saya melayani yaitu GKRI (Gereja Kristus Rahmani Indonesia), tetapi gereja lokal yang berbeda, dia di Namu Ukur Langkat dan saya di Padang Bulan Medan. Tetapi setiap bulan saya ada jadwal pelayanan ke sana.

Berselang 3 tahunan setelah Alkitab itu saya beli, akhirnya saya dengar ia ingin menyerahkan diri untuk dibaptis, tetapi bukan di GKRI tetapi di GJAI yang berada tepat di sebelah rumahnya (pernah juga saya melayani di gereja ini). Jujur saya berharap dia berbakti kepada TUHAN di GKRI agar saya bisa sampaikan firman Tuhan kepadanya setiap bulan saat saya ke sana, tetapi bagi saya dia bertemu Tuhan Yesus jauh lebih penting dari pada sekedar menjadi anggota gereja. Maka di hari ia di baptis saya katakan: “Terima kasih Tuhan dia telah menjadi anggota keluarga Kerajaan Allah”. Saya bahagia melihat ia bersama anak-anaknya menjadi jemaat GJAI (Gereja Jemaat Allah Indonesia), sebab dengan memilih gereja yang ada disamping rumahnya mereka memiliki beberapa kemudahan (lebih dekat dari rumah).


Pesan: Jangan pernah menuntun orang untuk berpindah gereja, tapi tuntunlah ia datang kepada TUHAN. Jangan pernah pisahkan seseorang dengan dengan saudara atau teman-temannya dalam satu persekutuannya agar masuk dalam komunitas kita, terkecuali ia sendiri datang karena merasa kurang nyaman disana, dan perlu dipastikan mengapa ia kurang nyaman, jangan-jangan karena memang ia yang kurang bertumbuh dalam iman. Mari jaga perasaan sebagai sesama hamba Tuhan yang mempunyai tujuan yang sama yaitu membawa jiwa-jiwa kepada Tuhan.