Lebih dari pemenang (Roma 8 : 31 – 39)
Oleh : Ev. Nelson Sembiring, S. Pd.
a.
PENDAHULUAN
Sebuah kalimat mengatakan “Tak
ada kemenangan tanpa peperangan”, artinya bahwa setiap orang yang
pernah menang dalam hidupnya tentulah melalui suatu “peperangan”. Peperangan
tidaklah hanya terbatas pada perang secara fisik dengan mengangkat senjata,
namun lebih luas peperangan yang dimaksud adalah segala usaha yang dilakukan
untuk memperoleh hidup yang lebih baik hari lepas hari, baik kehidupan secara
jasmani terlebih lagi kehidupan secara rohani. Banyak pribadi yang mengalami
kegagalan dalam hidupnya ketika berjuang hanya dengan mengadalkan kekuatannya
sendiri. Oleh karena itu marilah kita menjadikan Tuhan Yesus sebagai Pembela
kita dalam menjalani kehidupan ini, maka yakin dan percayalah kita pasti lebih
dari pemenang.
b.
ISI
1.
Arti Pemenang
dan Kemenangan
a.
Secara
praktis pemenang berarti orang yang berhasil memperoleh sesuatu yang ia impikan
di dalam hidupnya. Contoh: Ronaldo berhasil meraih “sepatu emas”.
b.
Secara
praktis kemenangan berarti suatu hasil yang diperoleh oleh karena suatu usaha
(kerja keras) baik secara individu atau pun kelompok.
c.
Secara
theologis pemenang berarti orang yang menjadikan Tuhan Yesus sebagai pemimpin
hidunnya (ayat 31b, 37). Contoh: Saat Paulus dalam perjalanan ke Damsyik (Kis
22 : 6).
d.
Secara
theologis kemenangan bagi orang percaya adalah saat Kristus mati dan bangkit
mengalahkan maut (ayat 34).
2.
Siapakah lawan
kita?
Tentulah yang
menjadi lawan orang percaya adalah Iblis (1 Ptr 5 : 8). Iblis selalu berusaha
memisahkan kita dari kasih Allah (ayat 35)
melalui:
a.
Penindasan/kesesakan
Cth:
Ayub mengalami kesesakan yang teramat sangat dari Iblis dengan seizinNya.
b.
Kelaparan/ketelanjangan
Cth:
Paulus (Fil 4 : 12)
c.
Bahaya/pedang
Cth:
Stefanus (Kis 7 : 58 – 60)
d.
Kuasa
maut (ayat 36)
e.
Kenikmatan
dunia (Harta, kekuasaan dan popularitas)
3.
Syarat agar
menjadi orang yang lebih dari Pemenang
Untuk
menjadi pemenang secara duniawi saja orang membutuhkan persyaratan-persyaratan
yang begitu banyak. Demikian juga secara rohani kita memiliki syarat menjadi
pemenang yang sejati yaitu:
a.
Selalu
berada di pihak Allah (ayat 1)
b.
Menjadikan
Kristus sebagai Pembela dalam hidup kita (ayat 34)
c.
Hidup
dalam kasih Kristus (ayat 35, 37)
d.
Tetap
mengerjakan Keselamatan kita (Fil 2 : 12)
e.
Mengenkan
semua perlengkapan senjata Allah (Ef 6 : 17)
c.
KESIMPULAN
Mari jadikan Kristus sebagai pembela
dalam hidup kita maka kemenangan akan menjadi milik kita. Penderitaan tidak
akan pernah bisa memisahkan kita dari kasih Tuhan sebab kita tahu bahwa
penderitaan ringan yang kita alami saat ini mengerjakan kemuliaan kekal yang
melebihi segala-galanya. Tuhan Yesus memberkati. AMIN.
No comments:
Post a Comment