Thema :
Makna Telur Paskah
Nats :
Yoh. 11:25
Oleh :
Pdt. Nelson Sembiring, M. Th.
A.
PENDAHULUAN
Berbagai kegiatan dilakukan orang Kristen
dalam menyambut perayaan Paskah. Via Dolorosa (Jalan salib), nonton bareng film
dokumenter “The Passion Of The Christ” sampai
menghias telur yang kemudian dinamakan “Telur
Paskah”. Bahkan dikalangan anak-anak sampai remaja ini dijadikan sebagai
suatu kompetisi (perlombaan) mencari telur Paskah. Tidak ada yang salah dengan
semua kegiatan-kegiatan ini jika pada akhirnya membawa orang Kristen semakin
mengenal Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat hidupnya. Menghias dan mencari
telur paskah menjadi hal yang cukup menarik untuk kita perbincangkan.
Sederhana, namun jika dimaknai maka kita akan semakin mengerti bagaimana kita
harus menaruh kepercayaan dan harapan kita hanya kepada Yesus Kristus Tuhan.
Mari menggali dan menemukan makna di balik telur Paskah.
B.
ISI
1.
Latar
Belakang di balik Telur Paskah
Ada beberapa hal yang melatar
belakangi munculnya istilah telur Paskah.
a.
Legenda
pertama. Mengisahkan bahwa Maria Magdalena yang pergi ke kubur Yesus pada hari
minggu pagi membawa telur yang sudah direbus untuk dibagi-bagikan kepada
beberapa wanita yang bersama dengan dia ke kubur Yesus. Ketika sampai di kubur
Yesus dan melihat batu penutup kubur itu telah terbuka maka telur-telur yang
ada dikeranjang Maria itu berubah menjadi merah. Dan itu didentikkan dengan
kebangkitan Kristus dari kematian.
b.
Legenda
kedua. Mengisahkan bahwa Maria Magdalena sebagai saski kebangkitan Kristus
membawa berita kebangkitan kepada Tiberius Raja Romawi. Namun Tiberius
menganggap itu cerita bohong dan mustahil terjadi dan mentertawakan cerita
Maria. Namun Maria yang membawa telur ditangannya memperlihatkan itu kepada
Raja. Telur yang awalnya putih tiba-tiba berubah menjadi merah seperti darah.
c.
Legenda
ketiga. Di Jerman dan Inggris mengenal musim semi dan ini bersamaan waktunya
dengan perayaan Paskah. Sebuatan untuk dewi musim semi adalah Eostre (Inggris) dan Austro (Jerman). Dari kata inilah muncul
Happy Easter (Paskah). Musim semi diketahui sebagai awal dari kehidupan, bunga
mekar dan dedaunan yang gugur tumbuh kembali. Hal ini didentikkan dengan telur
yang merupakan sumber suatu kehidupan. Bahwa dari telur akan bangkit sebuah
kehidupan.
Itulah beberapa cerita yang melatar belakangi
munculnya istilah telur Paskah terlepas dari benar tidaknya legenda-legenda
itu.
2.
Makna Telur
Paskah dalam aspek Theologis.
Tidak ada
ayat alkitab yang membahas tentang telur Paskah. Namun jika kita gali mungkin
kita akan temukan beberapa makna. Tentu dengan tidak memaksakan ayat Alkitab
yang tidak cocok tetapi dengan mengambil suatu perbandingan-perbandinngan atau
bahasa Alkitabnya perumpamaan.
a.
Dari telur
akan muncul (bangkit) sebuah kehidupan. Cangkang digambarkan sebagai kubur batu
Kristus. Ketika cangkang itu retak dan terbelah maka muncullah sebuah
kehidupan. Bahwa Yesus yang bangkit dari kematian akan memberikan kepada kita
suatu kehidupan (Yoh. 11:25).
b.
Telur
menetas dan menjadi hidup jika ia dihangatkan. Bahwa orang yang sungguh-sungguh
Kristen akan selalu terhubung pada suatu sumber energi yang membuat dia tetap
hangat bahkan panas sehingga rohnya menyala-nyala mengikut Tuhan (Roma 12:11).
Dan Tuhan tidak suka kepada pribadi yang suam-suam (Wahyu 3:16).
c.
Telur adalah
sumber makanan yang mengandung nilai gizi tinggi. Bahwa dengan mengkonsumsi
telur secara teratur maka kita akan sehat. Ketika anak-anak berusaha keras
mencari dan menemukan telur Paskah maka hal berikutnya yang akan dilakukan
adalah memakan telur Paskah itu. Sebagaimana jasmani butuh roti maka roh kita
juga butuh makanan (Mat. 4:4).
d.
Telur
memiliki tiga bagian (kulit/cangkang, putih telur dan kuning telur). Bahwa
ketiganya adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan satu dengan yang
lain. Ketiganya berperan untuk menciptakan suatu kehidupan. Bapa, Putra dan Roh
Kudus adalah satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan yang akan memberi
kehidupan pada orang percaya.
C.
KESIMPULAN
Telur Paskah tetaplah telur biasa dan tidak
ada yang istimewa, tetapi saat kita memaknainya dari aspek rohani maka akan
menjadi suatu inspirasi bagi kita untuk lebih mengerti tentang Dia. Ada
kalannya kita harus merenungkan sesuatu yang biasa untuk satu tujuan yang luar
biasa. Membuka mata disetiap pagi setelah tidur semalaman sepertinya adalah
sesuatu yang lazim dan biasa saja. Tapi coba banyangkan jika esok hari mata
kita tidak terbuka lagi. Maka renungkanlah esok pagi saat mata kita terbuka,
tanyakan pada Tuhan apa rencanamu hari ini dalam hidupku Tuhan. Mampukan aku
mengawali dan menyelesaikan hari ini. AMIN.
No. Rekening BNI : 0330445252 (Cabang Medan)
No comments:
Post a Comment