Thema :
Muliakan Tuhan dengan harta dan tubuhmu
Nats :
Amsal 3:9-10, Rm. 12:1
Oleh :
Pdt. Nelson Sembiring, M. Th.
1.
Arti memuliakan Tuhan dengan harta dan tubuh
a.
Memuliakan Tuhan dengan harta.
Mengembalikan
sebagian berkat yang telah Tuhan titipkan dalam kehidupan kita ke rumah Tuhan.
Salomo sebagai orang paling kaya berkata: “Muliakan Tuhan dengan hartamu dan
dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu” (Amsal 3:9). Salomo menyadari
bahwa apapun yang ia miliki datang dari Tuhan (1. Raj. 3:13). Daud mengatakan
hal yang sama (1 Taw. 29:12, 14). Dengan kekayaan yang Tuhan berikan Daud
meminta Salomo untuk membangun bait
Allah yang megah.
b.
Memuliakan Tuhan dengan tubuh
Mempersembahkan
tubuh kepada Tuhan untuk melakukan pekerjaan Tuhan. Rasul Paulus berkata kepada
jemaat di Roma: Persembahkanlah tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, kudus
dan berkenan kepada Allah, itu adalah ibadahmu yang sejati (Rm. 12:1). Paulus
punya pengalaman di masala lalu, ia menyerahkan hidupnya sebagai hamba dosa.
Paulus berkata: “Akulah yang paling berdosa” (1 Tim. 1:15).
2.
Cara memuliakan Tuhan dengan harta dan tubuh
a.
Cara memuliakan Tuhan dengan harta.
·
Mengembalikan sebagian dari penghasilan ke rumah Tuhan (Amsal
3:9). Ada persembahan perpuluhan (Mal. 3:10), persembahan ucapan syukur (Maz.
50:14), persembahan rutin saat ibadah (Mrk. 12:42), persembahan untuk membangun
rumah Tuhan (1 Taw. 29:3, 6-7, Hag. 1:8).
·
Menggunakan harta untuk berbuat baik kepada orang lain (Amsal
3:27-28). Jika kita menerima berkat dari Tuhan, maka kita harus menyadari bahwa
di dalam berkat itu ada dititipkan Tuhan bagian orang lain.
b.
Cara memuliakan Tuhan dengan tubuh
·
Hidup berbeda dengan cara dunia (Rm. 12:2).
Tubuh
orang pecaya adalah bait Allah (1 Kor. 6:19). Maka suatu kewajiban bagi orang
percaya untuk menjaga tubuhnya dari keinginan-keinginan daging (Gal. 5:19-21).
·
Menggunakan karunia yang ada pada kita untuk memuliakan Tuhan
(Rm. 12:6-8).
Bahwa
setiap orang memiliki karunia yang berlainan, biarlah karunia yang ada kita
persembahkan untuk kemuliaan Tuhan. Dan janganlah kiranya semangat kita sampai
kendor untuk melayani Tuhan (Rm, 12:11).
·
Senantiasa hidup dalam kasih (Rm. 12:9).
Setiap
orang percaya wajib memiliki kasih kepada setiap orang. Sebab Allah adalah
kasih (1 Yoh. 4:7-8).
3.
Dampak memuliakan Tuhan dengan harta dan tubuh.
a.
Dampak memuliakan Tuhan dengan harta.
Berkat
Tuhan tercurah dalam kehidupan kita (Amsal 3:10):
·
Maka lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai
melimpah-limpah (Amsal 3:10).
·
Tuhan akan membukakan tingkap-tingkap langit dan mencurahkan
berkat (Mal. 3:10).
·
Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi
minum, ia sendiri akan diberi minum.” (Amsal 11:24)
b.
Dampak memuliakan Tuhan dengan tubuh.
Tuhan
memperhitungkan apa yang kita perbuat.
·
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh,
jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa
dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia (1 Kor. 15:58)
·
Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya,
saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak
atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat dan akan memperoleh hidup yang kekal (Mat.
19:29)
·
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka
semuanya itu akan ditambahkan kepadamu (Mat. 6:33)
No comments:
Post a Comment