Monday, April 30, 2018

Hidup Diantara 2 Pilihan


                                                            Thema            : Hidup Diantara 2 Pilihan
                                                            Nats                : Yos. 24: 15
                                                            Oleh                : Pdt. Nelson Sembiring, S. Pd., M. Th.

A.      PENDAHULUAN
Hidup adalah suatu pilihan, setidaknya selalu ada dua (mungkin lebih) hal yang menjadi pilihan dalam hidup ini. Tentu tidak akan sulit jika kita disuruh memilih sehat atau sakit, kaya atau miskin, madu atau racun tetapi menjadi sulit jika seorang ibu disuruh memilih “dimadu atau diracun”. Hal yang sama juga dalam kehidupan rohani kita, banyak orang salah di dalam memilih siapa yang ia ikuti. Ada juga benar dalam pilihannya tapi tidak konsisten dalam menjalaninya. Yudas Iskariot telah memilih yang baik di awal tetapi mengakhirinya dengan tidak baik. Sebaliknya Yunus memulainya dengan buruk tetapi mengahirinya dengan baik. Bagaimana dengan kita sekalian? Marilah kita memilih yang benar dan konsisten dengan pilihan kita tersebut, jika karena pilihanmu yang benar engkau menjadi sendiri dan dianggap asing itulah bahagiamu. Sebab kebenaran bukan bericara seberapa banyak orang yang mengatakan itu benar tetapi seberapa besar dampak yang ia timbulkan dikemudian hari. Yesus juga sendiri ketika berdoa dan ditangkap di Taman Getsemani, tetapi kesendirianNya tidak pernah mengubah kebenaran itu, sebab Dialah jalan dan kebenaran dan kehidupan itu sendiri sehingga hari ini kita bisa melihat dampaknya, lebih dari setengah penduduk dunia beragama Kristen walaupun tidak semuanya benar-benar hidup sebagai Kristen yang sejati.  

B.      ISI
1.      Pilihlah Allah yang benar (Yos. 24:15).
·   Mengapa harus dipilih? Sebab kita tidak bisa mengabdi kepada 2 Tuan (Mat. 6:24), sebab banyak allah yang tidak benar (berhala: sesuatu yang di luar Allah yang posisinya melebihi Allah di dalam hidup kita)
·   Bagaimana kalau salah pilih? Jika salah pilih nama kita tidak tercatat dalam kita kehidupan (Why. 20:15). Pilih Tuhan dicatat dalam Kitab Kehidupan pilih mamon dicatat dalam kitab Mormon (The Book Of Mormon).
·         Contoh yang benar: Yosua, Orang Majus, Daniel, dkk.
·         Contoh yang salah: Yudas.

2.      Pilihlah pekerjaan yang benar. Pekerjaan yang benar adalah pekerjaan yang membuat kita semakain hidup maju di dalam Tuhan.
·     Mengapa harus dipilih? Sebab banyak pekerjaan yang membuat kita menjadi tidak setia kepada Tuhan.
·          Bagaimana kalau salah pilih? Kita menjadi hamba uang (1 Tim. 6:10)
·         Contoh yang benar: Lidia dari Tiatira (Kis. 16:14), Nehemia (Neh. 5:14).
·        Contoh yang salah: Ananias dan Safira (Kis. 5:2), Angkot 104 (Ora et Labora, Basado Tuhani, KasihNya seperti sungai, dll) tapi hari minggu dari jam 05.00-24.00 WIB narik terus.

3.      Pilih teman Hidup yang benar (bagi yang belum) dan menjadi koreksi (bagi yang sudah) apakah sudah benar yang kupilih ini? Kalapun tidak bukan untuk ditukar tetapi untuk didoakan.
·         Mengapa harus dipilih? Sebab tidak boleh lebih dari satu (Kej. 2:21-22). Karena tidak boleh dibatalkan setelah dipilih (Mat. 19:16).
·         Bagaimana kalau salah pilih? Takkan pernah bisa bersatu menikmati hidup (2 Kor. 6:14) bahkan mengalami penderitaan (Hak. 1: 21). Sebab sesama orang percayapun terkadang banyak masalah, apalagi salah satunya bukan orang percaya.
·         Contoh yang benar : Boas memilih Rut (Rut 3:11, 4:13)
·         Contoh yang salah :  Simson (Hak. 14:2-3, 16:1, 4)

C.      KESIMPULAN
Pilihan yang kita tentukan saat ini akan membawa kita kepada suatu kehidupan di masa yang akan datang, baik masa-masa selama kita menjalaninya di dunia ini terlebih kehidupan yang takkan pernag berakhir lagi setelah kita meninggalkan dunia ini. Jadi, pilihlah yang terbaik selama kita masi ada waktu, seban akan tiba waktunya kita tidak dapat lagi memilih. Tuhan Yesus memberkati. AMIN.


No comments:

Post a Comment